PRAKTIKUM 8 ORKOM
OPERASI STRUKTUR DIRECTORY LINUX
Disusun Oleh :
Kevin Mandala Yudha (064001600007)
Teknik Informatika
Fakultas Teknologi Industri
Universitas Trisakti
Jakarta – Indonesia
2017
LATAR
BELAKANG
Menampilkan langka-langkah dan perintah-perintah operasi struktur direktori Linux yang dijalankan di VMWare Workstation. Dimulai dengan perintah melihat identitas user OS, dan identitas virtual machine, menampilkan tanggal dan waktu, melihat isi direktori, mengarahkan ke lokasi atau masuk ke direktori, membuat file direktori, membuat isi file direktori, menghapus dan memindahkan file direktori ke direktori lainnya, dan menampilkan perintah-perintah apa saja yang ada pada Linux. Terdapat juga langkah-langkah untuk membuat file berformat txt yang nantinya dapat dipanggil dengan perintah tertentu, dan juga isi file dan jenis biner file tersebut juga dapat ditampilkan
TUJUAN PERCOBAAN
Laporan ini dibuat untuk menyelesaikan praktikum delapan
matakuliah Organisasi computer dan Sistem Operasi. Selain itu, hal ini juga
berguna sebagai panduan umum penggunaan operasi struktur directory system operasi Linux secara
sederhana, dapat menjelaskan berbagai macam perintah-perintah struktur
direktori yang ada pada Linux, dapat menjelaskan langkah-langkah perintah
struktur direktori Linux yang berhubungan dengan pembuatan direktori, melihat
isi direktori, menghapus dan memindahkan isi direkstori
TEORI PERCOBAAN
LINUX adalah software sistem operasi open source yang gratis untuk
disebarluaskan di bawah lisensi GNU. Linux merupakan turunan dari unix dan
dapat bekerja pada berbagai macam perangkat keras koputer mulai dari inter x86
sampai dengan RISC. Dengan lisensi GNU (Gnu Not Unix) Anda dapat memperoleh
program, lengkap dengan kode sumbernya (source code). Tidak hanya itu, Anda
diberikan hak untuk mengkopi sebanyak Anda mau, atau bahkan mengubah kode
sumbernya.Dan itu semua legal dibawah lisensi. Meskipun gratis, lisensi GNU
memperbolehkan pihak yang ingin menarik biaya untuk penggandaan maupun
pengiriman program.
Terminal sering disebut command prompt atau shell. Di masa lalu,
ini adalah cara pengguna untuk berinteraksi dengan komputer, namun pengguna
Linux merasakan dengan menggunakan shell ia dapat mengeksekusi perintah dengan
lebih cepat dibandingkan dengan cara grafis dan masih sangat berguna hingga
saat. Kali ini anda akan mempelajari bagaimana menggunakan terminal.
Kegunaan awal dari terminal adalah sebagai peramban berkas dan
kenyataannya masih digunakan sebagai peramban berkas. Anda dapat menggunakan
terminal sebagai peramban berkas untuk melayari berkas anda dan membatalkan
perubahan yang telah dibuat.
sistem file pada linux menyerupai pepohonan (tree) yaitu dimulai
dari root kemudian direktori dan sub direktori. sistem file pada linux diatur
secara hierarkikal yaitu dimulai dari root dengan symbol “/”. Kita dapat
menciptakan file dan Direktori mulai dari root ke bawah. Direktori adalah file
khusus yang berisi nama file dan INODE (Pointer) yang menunjuk ke data atau isi
file tersebut. Secara logika direktori dapat berisi file dan Direktori lagi
disebut juga subdirektori.
CARA PERCOBAAN
1.
Buka terminal di dalam
Linux
2.
Peritah untuk melihat
directory home
$pwd
$echo HOME
3.
Kemudian perintah
untuk melihat directory actual atau saat ini
4.
Perintah untuk membuat
directory
5.
Lalu kita lakukan
perintah rmdir untuk menghapus directory B
6.
Perintah untuk
navigasi directory atau berpindah directory menggunakan penrintah $cd
7.
Perintah berikutnya
Mengcopy file directory dengan perintah cp
8.
Kemudian untuk
perintah memindahkan file dengan perintah mv
9.
Setelah ini, kita akan
melakukan perintah menghapus file dengan perintah rm
10.
Perintah selanjutnya
membuat shortcut (file link)
11.
Untuk melihat file
lakukan perintah file
12.
Kemudian untuk mencari
file lakukan perintah find, which dan locate
13.
Selanjutnya untuk
menampilkan current working directory kita bisa mengetik $ls
14.
Lalu untuk mencari
text pada file dengan perintah grep
15.
Selesai
DOKUMENTASI PERCOBAAN
KESIMPULAN
Sistem file pada linux menyerupai pepohonan
(tree) yaitu dimulai dari root kemudian direktori dan sub direktori. sistem
file pada linux diatur secara hierarkikal yaitu dimulai dari root dengan symbol
“/”. Kita dapat menciptakan file dan Direktori mulai dari root ke bawah.
Direktori adalah file khusus yang berisi nama file dan INODE (Pointer) yang
menunjuk ke data atau isi file tersebut. Secara logika direktori dapat berisi
file dan Direktori lagi disebut juga subdirektori.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar